Proses Pembentukan Tanah Sebab Pelapukan

Materi pelajaran berikut ini membahas ihwal bagaimana proses pembentukan tanah lantaran pelapukan. Berikut uraian singkat materinya.

PROSES PEMBENTUKAN TANAH KARENA PELAPUKAN

Tanah yang ada di lingkungan kita ternyata berasal dari bebatuan. Batu-batuan mengalami pelapukan menjadi butiran-butiran halus. Butiran-butiran halus mengumpul menjadi tanah. Batu-batuan di bumi sangat benyak jenisnya. Setiap jenis kerikil mempunyai tingkat pelapukan yang berbeda. Sebelum proses pelapukan tanah, kita ketahui jenis bebatuan.

1. Jenis-jenis Batuan
Batuan yaitu salah satu komponen penyusun tanah. Di permukaan bumi terdapat banyak sekali jenis bebatuan. Di antara batuan banyak terdapat perbedaan. Setiap batuan mempunyai sifat dan ciri khusus. Perbedaan-perbedaan bebatuan tergantung pada kandungannya. Contoh kandungan dalam bebatuan yaitu zat besi, nikel, tembaga, emas dan bahan-bahan lain. Bahan-bahan ini dinamakan mineral. Terbentuknya bebatuan ada tiga jenis, yaitu batuan beku (batuan magma), batuan endapan (batuan sedimen), dan batuan malihan (batuan metamorf).

a. Batuan beku
Batuan ini terbentuk dari pembekuan lava atau magma. Lava dalam bentuk cair yang keluar dari gunung api. Lava cair akan membeku dan membentuk batuan beku. Batuan beku dibagi menjadi dua macam. Batuan beku dalam (intrusi) yaitu batuan beku yang mengendap di bawah permukaan bumi. Contohnya kerikil apung dan kerikil granit. Adapun batuan beku luar (ekstrusi) mengendap di atas permukaan bumi. Contohnya aspal dan kerikil obsidian.

 Materi pelajaran berikut ini membahas ihwal bagaimana Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan

b. Batuan endapan/sedimen
Batuan ini terbentuk lantaran proses pengendapan. Bentuk batuan ini berlapis-lapis. Contoh batuan endapan yaitu kerikil kapur, kerikil konglomerat, dan kerikil pasir.

 Materi pelajaran berikut ini membahas ihwal bagaimana Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan

c. Batuan malihan/metamorf
Batuan malihan yaitu batuan yang berasal dari perubahan batuan beku dan batuan endapan. Perubahan ini terjadi lantaran adanya tekanan dan panas. Contoh batuan malihan yaitu kerikil marmer (berasal dari kerikil gamping) dan kerikil tulis (berasal dari kerikil serpih).

 Materi pelajaran berikut ini membahas ihwal bagaimana Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan

2. Pelapukan Batuan menjadi Tanah
Tanah merupakan cuilan dari kerak bumi. Tanah sangatlah penting bagi makhluk hidup. Semua makhluk hidup bergantung pada tanah. Baik secara pribadi maupun tidak langsung. Tanah mempunyai ukuran dan kesuburan yang berbeda-beda. Tanah terdiri atas bagian-bagian tertentu yang merupakan hasil pelapukan materi dan sisa-sisa makhluk hidup. Pelapukan sanggup terjadi lantaran perbedaan suhu dan hujan.

Pelapukan ini dinamakan pelapukan fisika. Pelapukan juga disebabkan oleh makhluk hidup. Pelapukan ini dinamakan pelapukan biologi. Batuan yang mengalami pelapukan akan lapuk dan hancur menyerupai tanah. Pelapukan ini berlangsung berjuta-juta tahun yang lalu.

a. Pelapukan fisika
Penyebab pelapukan fisika dikarenakan faktor alam. Contohnya faktor panas (suhu) angin dan air. Faktor suhu secara cepat sanggup mengakibatkan pelapukan. Saat terik matahari bebatuan sanggup mengembang. Pada ketika hambar bebatuan akan menyusut. Pergantian panas dan hambar mengakibatkan bebatuan retak. Lama-kelamaan batu-batu tersebut pecah.
 Materi pelajaran berikut ini membahas ihwal bagaimana Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan

Angin juga sanggup mengakibatkan pelapukan bebatuan. Batu yang sering kena topan mengakibatkan pengikisan. Pengikisan pada kerikil mengakibatkan erosi. Erosi yang berkepanjangan menciptakan kerikil menjadi padang pasir. Sehingga terjadilah padang pasir yang terbentang luas.

Air juga kuat terhadap pelapukan. Air hujan yang terus menerus mengakibatkan pengikisan pada bebatuan. Contoh lain, ombak di maritim membentur kerikil di pantai. Bebatuan di pantai akan terkikis lantaran benturan ombak. Bebatuan sekian usang akan semakin habis lantaran terkikis.

 Materi pelajaran berikut ini membahas ihwal bagaimana Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan

b. Pelapukan biologi
Pelapukan secara biologi disebabkan lantaran acara makhluk hidup. Misalnya: flora atau lumut dan bakteri.

 Materi pelajaran berikut ini membahas ihwal bagaimana Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan

Peristiwa menyerupai gambar tersebut terjadi di tempat yang lembab. Tumbuhan yang hidup di bebatuan sanggup memecahkan batu. Contohnya di pinggir selokan terdapat tumbuhan. Selokan yang ditembok akan retak jikalau flora semakin besar.

 Materi pelajaran berikut ini membahas ihwal bagaimana Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan
c. Pelapukan kimia
Pelapukan kimia terjadi oleh imbas zat kimia. Zat kimia contohnya oksigen, karbondioksida, dan uap air. Besi menjadi berkarat lantaran bereaksi dengan oksigen dan uap air.

 Materi pelajaran berikut ini membahas ihwal bagaimana Proses Pembentukan Tanah Karena Pelapukan
Batuan sanggup terkikis dan lapuk lantaran air hujan. Air hujan secara alami mengandung asam dari karbondioksida. Keasaman air hujan sanggup meningkat oleh gas-gas buangan industri. Gas buangan industri tersebut contohnya sulfur dioksida. Belerang dioksida sanggup bereaksi dengan uap air dan gas-gas lain di udara. Hal ini mengakibatkan terjadinya hujan asam. Hujan asam semakin mempercepat pelapukan batuan. Akibat hujan asam sanggup dilihat pada patung-patung di tempat terbuka, menyerupai patung pada gambar.
Sumber : Buku BSE
Baca juga artikel terkait.
Pengetian Tanah
Jenis-jenis Tanah
Tag : IPA kelas 5
0 Komentar untuk "Proses Pembentukan Tanah Sebab Pelapukan"

Back To Top