Belajar Mendengarkan Dan Menanggapi Klarifikasi Narasumber

Pada bahan berikut ini, kita akan Belajar Mendengarkan dan Menanggapi Penjelasan Narasumber. Materi tersebut termuat dalam pelajaran Bahasa Indonesia kelas 5 sekolah dasar. Belajar Mendengarkan dan Menanggapi Penjelasan Narasumber sangatlah penting untuk mengajarkan kita bagaimana cara berkomunikatif dengan dunia luar sekolah. Berikut uraian singkat Belajar Mendengarkan dan Menanggapi Penjelasan Narasumber. Semoga bermanfaat.

Contoh klarifikasi narasumber :
Pernahkah kalian melihat tumbuhan padi yang menguning terhampar di sawah yang luas? Tanaman padi itu tidak tumbuh dengan sendirinya, tetapi merupakan hasil keras yang dilakukan oleh para petani!
Belajar Mendengarkan dan Menanggapi Penjelasan Narasumber Belajar Mendengarkan dan Menanggapi Penjelasan Narasumber

Sinta dan teman-temannya mengunjungi Pak Harun, pemilik sawah yang luas. Bagaimana klarifikasi dari Pak Harun wacana padinya yang menguning? Seorang temanmu akan berperan sebagai narasumber atau Pak Harun. Dengarkan dengan baik dan tutuplah bukumu.

Sebelum kalian memulai acara perhatikan hal-hal berikut ini:
1. Mencatat hal-hal yang penting yang didapat dari klarifikasi narasumber.
2. Menjawab pertanyaan wacana klarifikasi narasumber.
3. Membuat kalimat tanggapan.
4. Menyampaikan jawaban terhadap klarifikasi narasumber.
5. Gunakan format sebagai berikut :
  1. Tema / Topik :
  2. Narasumber :
  3. Waktu :
  4. Penjelasan narasumber : ( hal-hal penting )
  5. Tanggapan :

Perhatikan klarifikasi narasumber berikut:
Pak Harun : “Anak-anak bisakah kau melihat betapa suburnya tanah ini bukan! Padi-padi di sawah telah menguning. Padi-padi itu tidak tumbuh dengan sendirinya namun alasannya ialah kerja keras para petani sehingga padi-padi ini sanggup tumbuh subur. Bagaimana padi ini sanggup tumbuh subur?

Padi-padi ini sanggup tumbuh subur alasannya ialah petani di sini menggarap dengan cara memperhatikan intensifikasi pertanian yaitu dengan cara :
1. Pengolahan Lahan
Caranya, lahan tanah yang akan ditanami padi diolah dulu dengan memakai bajak yang ditarik oleh kerbau atau memakai bajak yang bertenaga mesin yang disebut traktor.

2. Pemilihan Bibit yang Unggul
Jika akan menanam padi, perlu menentukan bibit yang unggul biar alhasil kelak melimpah. Jenis padi yang terkenal ialah jenis IR 64, Ciherang dan Membramo alhasil sanggup melimpah. Padi ini sanggup mempunyai potensi hasil lebih tinggi dibandingkan dengan padi biasa. Padi ini dirancang berbatang kokoh tegak, daun tegak, tebal dan berwarna hijau tua. Anakan padi sanggup mencapai 8-12 batang. Jumlah gabah permalai 350-400 butir. Umurnya sekitar 110-120 hari. Petani sebaiknya menentukan bibit yang sudah bersertifikasi.

3. Pemupukan
Pada ketika menanam padi pemupukan sangat penting alasannya ialah pupuk sanggup membantu pertumbuhan tumbuhan padi biar sanggup tumbuh subur. Pupuk-pupuk yang sanggup dipakai oleh petani antara lain:
a. Pupuk alami, contoh: Kompos, Guano
b. Pupuk buatan contoh: Urea, ZA (Zwalver
Zurer Amania ), NPK ( Nitrogen, Fosfor, Kalium) KCI ( Kalium Klorida ). Kedua pupuk tersebut mempunyai laba dan kerugian, maka para petani di sini memakai pupuk secara berimbang sesuai dengan usulan dari Petugas Penyuluh Lapangan.

4. Pengairan/irigasi
Pengairan sangat diperlukan, alasannya ialah padi di sawah memerlukan air yang cukup. Irigasi di lahan persawahan pun dibentuk secara teratur sehingga para petani sanggup dengan gampang mendapat air untuk irigasi. Anak-anak perlu tahu? Tidak semua tumbuhan padi memerlukan pengairan yang cukup, ada padi sanggup tumbuh subur di ladang dengan mengandalkan air hujan. Sistem pertanian yang mengandalkan air hujan disebut pertanian sistem gogorancah.

5. Pemberantasan Hama
Tanaman padi perlu dijaga dari serangan hama biar sanggup tumbuh subur. Hama yang sering menyerang tumbuhan padi antara lain: tikus, wereng, ulat, dan gulma. Hama-hama tersebut sanggup diberantas dengan obat-obatan menyerupai herbisida untuk membunuh gulma, pestisida untuk membunuh tikus, insektisida untuk membunuh serangga, dan fungisida untuk memberantas jamur tanaman. Hasil padi yang melimpah ini, nantinya akan menjadi beras yang sangat diharapkan oleh penduduk Indonesia sebagai masakan pokok.

Cobalah kalian Belajar Mendengarkan dan Menanggapi Penjelasan Narasumber dengan melaksanakan acara berikut ini.
  1. Bentuklah kelompok masing-masing empat orang siswa !
  2. Diskusikan bersama sobat kelompokmu wacana bagaimana cara memanen padi hingga menjadi beras!
  3. Laporkan hasil kerja kelompokmu di depan kelas!
  4. Kelompok yang lain menanggapi secara bergantian!
  5. Sempurnakan hasil kerjamu menurut jawaban kelompok yang lain.
Semoga bermanfaat.
0 Komentar untuk "Belajar Mendengarkan Dan Menanggapi Klarifikasi Narasumber"

Back To Top